Siapkah untuk Merdeka Belajar Kampus Merdeka?

Pendidikan285 Dilihat

Pertanyaan terkuat saat ini siapkah untuk Merdeka Belajar-Kampus Merdeka? Hal ini tentu menimbulkan banyak pertanyaan terkait hal-hal yang mendasar dan dalam. Kurikulum merupakan sarana yang sangat penting dalam proses pembelajaran. Pengembangan kurikulum dilakukan sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Tujuan dari kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka, yaitu program ”hak belajar tiga semester di luar program studi” adalah untuk meningkatkan kompetensi lulusan, baik soft skills maupun hard skills, agar lebih siap dan relevan dengan kebutuhan zaman, serta menyiapkan lulusan sebagai pemimpin masa depan bangsa yang unggul dan berkepribadian.

Program-program experiential learning dengan jalur yang fleksibel diharapkan akan dapat memfasilitasi mahasiswa mengembangkan potensinya sesuai dengan passion dan bakatnya.

Pandangan itu harus konsisten beserta gagasan masyarakat mengenai merdekanya Ki Hajar Dewantara, karena itu bisa menjadi panduan dari kebijakan pendidikan kita, maka kita juga perlu mendukung freedom of learning dari Merdeka Belajar ini. Mendukung dan membantu mahasiswa agar bisa bersaing dan mampu untuk DUDI.

Merdeka belajar bisa diterapkan dengan baik dan benar jika semua aspek saling bersinergi untuk membantu dan mendukung satu sama lain, pembelajaran dalam Kampus Merdeka memberikan tantangan dan kesempatan untuk pengembangan kreativitas, kapasitas, kepribadian, dan kebutuhan mahasiswa, serta mengembangkan kemandirian dalam mencari dan menemukan pengetahuan melalui kenyataan dan dinamika lapangan seperti persyaratan kemampuan, permasalahan riil, interaksi sosial, kolaborasi, manajemen diri, tuntutan kinerja, target dan pencapaiannya.

Tidak hanya mengenai mahasiswa namun setiap orang yang terlibat di dalamnya memiliki kebebasan untuk berinovasi demi mengembangkan kualitas pembelajaran serta konsep pendidikan merdeka belajar merupakan relevansi dari perkembangan era revolusi industri 4.0.

Tidak hanya penekanan pendidikan formal, namun juga perlu penyeimbang dari faktor eksternal yaitu pendidikan nonformal untuk meningkatkan kemampuan skill, ketrampilan dan karakter dari peserta didik.

Menurut saya tujuan kurikulum dari Kampus Merdeka Belajar bisa digunakan sarana untuk mendorong mahasiswa agar bisa menguasai ilmu yang berguna dalam memasuki dunia kerja, serta memberikan kesempatan kepada mahasiswa untuk memilih mata kuliah yang akan diambilnya, selanjutnya lulusan akan fokus terhadap capaian pembelajaran yang sesuai dengan disiplin ilmu. (Monika Sutarsa, S.Ak., M.M.)

Monika Sutarsa, S.Ak., M.M. adalah Dosen Politeknik LP3I Kampus Tasikmalaya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *