RADAR TASIKMALAYA – Kita, rakyat Indonesia sangat ingat omongan Bung Karno yang sangat ideologis dan menggelegar. Beliau mengatakan, Serahkan padaku 10 orang pemuda maka akan aku guncang dunia.
Ucapan Bung Karno tersebut merupakan bentuk dari spirit ideologis Bangsa Indonesia yang tidak akan pernah padam. Semangatnya akan terus menyala dan membakar jiwa kesadaran bangsa Indonesia.
Bung Karno merupakan Putra Bangsa terbaik yang lahir dari rahim Ibu Pertiwi. Digembleng dengan kerasnya kehidupan di era kolonialis Belanda dan Jepang. Pedih Mata Hati beliau menyaksikan Bangsa Indonesia hidup dalam kubangan penderitaan di bawah telapak kaki penjajah.
Beliau merupakan salah satu pejuang Bangsa yang gigih dan berani. Meskipun raga badan harus dikurung oleh Rezim Kolonialis Belanda. Namun jiwa batinnya tetap menyala menyapa jiwa putra-putri Bangsa di seantero Nusantara.
Keberanian putra-putri Nusantara dalam menolak menyerah kepada Rezim Kolonialis Belanda akhirnya berkat Rahmat Allah Swt Yang Maha Kuasa pada tanggal 17 Agustus 1945 Bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaan.
Semua pihak terkejut. Ada yang gembira. Ada yang takut. Ada yang khawatir. Ada yang marah. Bahkan mungkin saja ada yang menolak. Tapi Bung Karno Bung Hatta dkk terus melanjutkan apa yang sudah diproklamasikan. Ya, Bangsa Indonesia sudah merdeka. Bangsa Indonesia sudah punya negara dan pemerintahan. Bung Karno dan Bung Hatta menjadi Presiden dan Wakil Presiden RI yang pertama.
Keberanian Bung Karno Bung Hatta dkk yang gigih, fighter dan ngotot adalah bukti sejarah bangsa kita yang otentik. Ya, Bangsa Indonesia sejak dulu kala adalah Bangsa Pejuang. Bangsa yang tangguh bahkan Bangsa pilihan Tuhan.
Kita yang saat ini hidup merupakan mata rantai dari para leluhur kita yang mewarisi gen DNA Bangsa Tangguh, pejuang, dan berwawasan luhur. Maka tidak heran bila banyak dari kita banyak bibit unggul yang bertebaran seantero Nusantara di segala bidang kehidupan.
Namun karena kebijakan politik yang sering tidak kondusif bagi tumbuh kembangnya jiwa raga putra-putri Bangsa maka Bangsa kita menjadi Bangsa yang loyo. Tidak fighter. Dan akhirnya bangsa Indonesia tidak mampu bersaing dan sering kalah. Padahal bibit unggul manusia Indonesia sangat dahsyat.
Hal ini bisa kita lihat di Timnas Sepakbola U-23 yang mampu menumbangkan Raksasa sepakbola Asia Korea Selatan dengan pertarungan yang sengit yang dimenangkan akhirnya oleh timnas U-23 kita.
Bakat terbaik yang dimiliki oleh putra Bangsa Indonesia akan menyala bila dibina dengan telaten dan sistematis dengan target yang jelas serta dengan penuh kepercayaan diri.
Toh hasilnya bisa kita buktikan. Coach Shin Tae Yong (STY) sudah buktikan di dunia sepakbola. Dari tim yang selalu kalah lawan Vietnam, dihina oleh Malaysia dan tidak masuk hitungan Asia, sekarang menjelma menjadi tim tangguh yang mengejutkan dunia.
Ya buat kita, yang belajar sejarah sebenarnya kemenangan Timnas U-23 atas Korea Selatan tidaklah mengejutkan banget. Sebab memang Bangsa Indonesia memiliki dan menyimpan Gen DNA sebagai Bangsa Petarung dan Pejuang. Dan Coach Shin Tae Yong (STY) berhasil meyakinkan kita. Dengan hasil timnas U-23 yang berhasil merobohkan Raksasa Sepakbola Asia Korea Selatan.
Apa masih ragu kalau leluhur kita adalah Bangsa Hebat Kaliber dunia?
Selamat buat Timnas U-23 dan Bang Erick Tohir (ET). Jayalah PSSI. (Tubagus Solehudin)
Tubagus Solehudin adalah Ketua Klub Study Islam dan Politik (KSIP).